1
Jumlah Penduduk
Desa Karang
Banjar terdiri dari 1.139
Kepala Keluarga (KK), dengan jumlah penduduk sebanyak 4.071 jiwa yang terdiri dari 2035 jiwa
penduduk laki-laki dan 2036 jiwa penduduk perempuan. Jumlah penduduk tersebut
dipaparkan secara lengkap dalam tabel dibawah ini:
Tabel Jumlah Penduduk Desa Karang Banjar
|
No.
|
Jenis Kelamin
|
Jumlah Jiwa
|
Persentase
|
|
1.
|
Laki-Laki
|
2.035 orang
|
49,98 %
|
|
2.
|
Perempuan
|
2.036 orang
|
50,02 %
|
|
|
Jumlah
|
4.071 orang
|
100,00 %
|
Sumber: Profil Desa Karang
Banjar 2010
Jumlah penduduk laki-laki dan perempuan di Desa
Wisata Karang Banjar sangat seimbang. Dari tabel diatas, diketahui bahwa
selisih jumlah penduduk laki-laki dan perempuan hanya 1 orang. Hal tersebut
bukan merupakan sesuatu yang bisa direncanakan atau direkayasa, namun terjadi
begitu saja secara alamiah, mengingat setiap kelahiran dan jenis kelamin
manusia merupakan takdir Tuhan.
2
Penduduk Tiap Dusun
Persebaran
penduduk di Desa Karang Banjar secara umum dipengaruhi oleh tekstur wilayahnya.
Desa Karang Banjar terdiri dari 5 (lima) dusun, 3 (tiga) diantaranya merupakan
dusun dengan kepadatan penduduk tinggi, yaitu Dusun Pakuncen, Karang Banjar,
dan Karangsempu. Sedangkan 2 (dua) dusun lainnya yaitu Dusun Carangmanggang dan
Munjulluhur mempunyai jumlah penduduk yang relatif lebih sedikit. Lebih
jelasnya, keadaan tersebut dipaparkan dalam tabel dibawah ini:
|
No
|
Dusun
|
Jumlah KK
|
Jumlah Jiwa
|
Persentase
|
|
1.
|
Pakuncen
|
311
|
1.094 jiwa
|
26,87 %
|
|
2.
|
Karang Banjar
|
297
|
1.092 jiwa
|
26,82 %
|
|
3.
|
Karangsempu
|
389
|
1.342 jiwa
|
32,96 %
|
|
4.
|
Munjulluhur
|
68
|
271 jiwa
|
6,66 %
|
|
5.
|
Carangmanggang
|
74
|
272 jiwa
|
6,68 %
|
|
|
Jumlah
|
1.139
|
4.071 jiwa
|
100,00 %
|
Sumber: Profil Desa Karang Banjar
2010
Dari tabel
diatas, dapat diketahui bahwa Dusun Karangsempu berpenduduk terbanyak,
sedangkan Dusun Munjulluhur mempunyai penduduk paling sedikit. Hal tersebut
dikarenakan wilayah Dusun Munjulluhur didominasi oleh sawah dan lahan pertanian
lainnya, seperti ladang, kebun, dan lain-lain. Sedangkan Dusun Karangsempu
merupakan wilayah dataran yang banyak digunakan sebagai pemukiman bagi warga
Desa Karang Banjar.
3
Penduduk Berdasarkan Usia
Secara keseluruhan dapat dikatakan bahwa, jumlah
penduduk Desa Wisata Karang Banjar berdasarkan klasifikasi usia cukup merata.
Tidak ada perbedaan jumlah penduduk yang mencolok untuk tiap range usia.
Hal tersebut dipaparkan dalam tabel dibawah ini:
Tabel Penduduk Desa Karang Banjar Berdasarkan Usia
|
No.
|
Usia
|
Jumlah Jiwa
|
Persentase
|
|
1.
|
0-10 tahun
|
548 jiwa
|
13,46 %
|
|
2.
|
11-20 tahun
|
501 jiwa
|
12,31%
|
|
3.
|
21-30 tahun
|
500 jiwa
|
12,28 %
|
|
4.
|
31-40 tahun
|
507 jiwa
|
12,45 %
|
|
5.
|
41-50 tahun
|
505 jiwa
|
12,40 %
|
|
6.
|
51-60 tahun
|
503 jiwa
|
12,36 %
|
|
7.
|
61-70 tahun
|
514 jiwa
|
12,63 %
|
|
8.
|
Diatas 70 tahun
|
493 jiwa
|
12,11 %
|
|
|
Jumlah
|
4.071 jiwa
|
100,00 %
|
Sumber: Profil Desa Karang Banjar 2010
Tabel diatas
menggambarkan bahwa persebaran jumlah penduduk Desa Karang Banjar berdasarkan range
usia cukup merata. Sebagaimana jenis kelamin, usia manusia juga merupakan takdir
Tuhan, sehingga keadaan tersebut bukan merupakan hal yang direncanakan, namun
terjadi secara alamiah.
4
Penduduk Berdasarkan Agama
Secara umum,
dapat dikatakan bahwa Penduduk Kabupaten Purbalingga mayoritas beragama Islam. Begitupun
penduduk Desa Karang Banjar yang sebagian besar memeluk agama Islam. Untuk
lebih jelasnya, dapat dilihat dalam tabel berikut:
Tabel Penduduk Desa Karang Banjar Berdasarkan Agama
|
No.
|
Agama
|
Jumlah Jiwa
|
Persentase
|
|
1.
|
Islam
|
4.062 jiwa
|
99,78 %
|
|
2.
|
Kristen Protestan
|
5 jiwa
|
0,12 %
|
|
3.
|
Katholik
|
4 jiwa
|
0,10 %
|
|
4.
|
Hindu
|
0 jiwa
|
0 %
|
|
5.
|
Budha
|
0 jiwa
|
0 %
|
|
|
Jumlah
|
4.071 jiwa
|
100,00 %
|
Sumber:
Profil Desa Karang Banjar Tahun 2010
Dari tabel
diatas dapat disimpulkan bahwa hampir seluruh penduduk Desa Karang Banjar beragama Islam. Dari jumlah
penduduk sebanyak 4.071 jiwa, hanya 9 jiwa yang berkeyakinan selain Islam. Hal
tersebut terlihat dari banyaknya Masjid dan Mushola di wilayah Desa Karang
Banjar sebagai tempat ibadah umat Muslim.
5
Penduduk Berdasarkan Pendidikan
Pada tahun 2010,
jumlah penduduk Desa Karang Banjar sebagian besar telah menempuh pendidikan
Sekolah Dasar (SD)/sederajat, Sekolah Menengah Pertama (SMP)/sederajat, dan
Sekolah Menengah Atas (SMA)/sederajat, serta hanya sebagian kecil penduduk Desa
Karang Banjar yang tidak menempuh jalur pendidikan formal apapun.
Untuk memudahkan
membaca peta penduduk Desa Karang Banjar berdasarkan tingkat pendidikannya,
akan disajikan tabel berikut:
Tabel Penduduk Desa Karang
Banjar Berdasarkan Tingkat Pendidikan Formal
|
No
|
Tingkat Pendidikan
|
Jumlah Jiwa
|
Persentase
|
|
|
1.
|
Jumlah
penduduk belum sekolah
|
151 jiwa
|
3,71 %
|
|
|
2.
|
Jumlah
penduduk yang sedang TK/Playgroup
|
678 jiwa
|
16,65 %
|
|
|
3.
|
Jumlah
penduduk tidak sekolah
|
149 jiwa
|
3,66 %
|
|
|
4.
|
Tamat
SD / Sederajat
|
1.541 jiwa
|
37,85 %
|
|
|
5.
|
Tamat
SMP / Sederajat
|
865 jiwa
|
21,25 %
|
|
|
6.
|
Tamat
SMA / Sederajat
|
659 jiwa
|
16,19 %
|
|
|
7.
|
Diploma
1 (D1)
|
4 jiwa
|
0,10 %
|
|
|
8.
|
Diploma
2 (D2)
|
7 jiwa
|
0,17 %
|
|
|
9.
|
Diploma
3 (D3)
|
7 jiwa
|
0,17 %
|
|
|
10.
|
Sarjana
(S1)
|
9 jiwa
|
0,22 %
|
|
|
11.
|
Tamat
SLB B
|
1 jiwa
|
0,02 %
|
|
|
|
Jumlah
|
4.071 jiwa
|
100,00 %
|
Sumber: Profil Desa Karang
Banjar 2010
Dari tabel
diatas dapat dilihat bahwa mayoritas penduduk Desa Karang Banjar hanya menempuh
pendidikan hingga SD/sederajat. Sebagian lainnya berpendidikan hingga SMP dan
SMA atau sederajat. Hanya sebagian kecil yang mengenyam pendidikan hingga
Perguruan Tinggi. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa tingkat pendidikan
sebagian besar masyarakat Desa Karang Banjar masih rendah. Hal tersebut
dikarenakan kesadaran masyarakat untuk menempuh pendidikan setinggi-tingginya
masih rendah, adanya pandangan bahwa biaya sekolah mahal, sulitnya mencari pekerjaan selesai sekolah,
serta kehidupan ekonomi sebagian masyarakat Desa Karang Banjar itu sendiri yang
masih jauh dari cukup, sehingga kurang mementingkan masalah pendidikan. Hal
tersebut mengakibatkan sebagian besar masyarakat cenderung memilih untuk
bekerja daripada melanjutkan pendidikan.
6
Penduduk Berdasarkan Mata
Pencaharian
Mata pencaharian
cukup variatif, mulai dari petani, pedagang, buruh, pengrajin, karyawan,
peternak, dan lain-lain. Kondisi tersebut dipaparkan secara real dalam
tabel di bawah ini secara lebih rinci:
Tabel Penduduk Desa Karang Banjar Berdasarkan
Mata Pencaharian
|
No
|
Jenis Mata Pencaharian
|
Jumlah Jiwa
|
Persentase
|
|
1.
|
Petani
|
159 jiwa
|
3,91 %
|
|
2.
|
Buruh
Tani
|
344 jiwa
|
8,45 %
|
|
3.
|
Pegawai
Negeri Sipil (PNS)
|
26 jiwa
|
0,64 %
|
|
4.
|
Pengrajin
industri rumah tangga
|
276 jiwa
|
6,78 %
|
|
5.
|
Pedagang
keliling
|
18 jiwa
|
0,44 %
|
|
6.
|
Peternak
|
62 jiwa
|
1,52 %
|
|
7.
|
Montir
|
6 jiwa
|
0,15 %
|
|
8.
|
Pembantu
Rumah Tangga
|
37 jiwa
|
0,91 %
|
|
9.
|
TNI
|
1 jiwa
|
0,02 %
|
|
10.
|
Pensiunan
PNS/POLRI/TNI
|
21 jiwa
|
0,52 %
|
|
11.
|
Dukun
kampong terlatih
|
3 jiwa
|
0,07 %
|
|
12.
|
Karyawan
perusahaan swasta
|
321 jiwa
|
7,89 %
|
|
13.
|
Perangkat
desa
|
14 jiwa
|
0,34 %
|
|
14.
|
Supir
|
12 jiwa
|
0,29 %
|
|
15.
|
Pedagang
|
336 jiwa
|
8,25 %
|
|
16.
|
Lain-lain
|
480 jiwa
|
11,79 %
|
|
17.
|
Penduduk
yang tidak/belum bekerja
|
1955 jiwa
|
48,02 %
|
|
|
Jumlah
|
4.071 jiwa
|
100,00 %
|
Sumber: Profil Desa Karang
Banjar 2010
Tabel diatas
menggambarkan bahwa hampir separuh penduduk Desa Karang Banjar tidak/belum
bekerja, yaitu sebanyak 1955 jiwa (48,02 %). Kelompok tersebut terdiri dari
anak-anak usia sekolah, penduduk yang baru menamatkan pendidikan, dan penduduk
yang berusia lanjut.
Dari separuh
penduduk Desa Karang Banjar lainnya, paling dominan bermatapencaharian sebagai
pengrajin, petani, buruh tani, dan karyawan swasta. Hal tersebut dipengaruhi
kultur atau kebudayaan masyarakat pedesaan yang lekat dengan aktivitas
pertanian. Selain itu, kerajinan yang merupakan mata pencaharian sebagian besar
masyarakat Desa Karang Banjar juga merupakan warisan turun ten=murun dari nenek
moyang mereka.
0 komentar:
Posting Komentar